SULUT – Rapat Paripurna DPRD Sulut Tentang Penyampaian/Penjelasan Gubernur terhadap Ranperda tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2017 tentang Hak Keuangan dan Administratif, Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara, serta Pemandangan Umum Fraksi terhadap Ranperda tersebut sekaligus Tanggapan dan/atau Jawaban Gubernur terhadap Pemandangan Umum Fraksi.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Henry Walukow, Kritisi masalah kesejahteraan Atlit Sulut di ruang sidang Paripurna, Jumat (10/03/2023).
Dalam rapat tersebut Henry Walukow selaku Ketua Fraksi Demokrat menyampaikan himbauan kepada pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota agar tidak menutup sebelah mata soal kesejahteraan Atlit Sulut.
“Kita lihat Progres mulai dari latihan hingga mendapatkan mendali, itu hal yang tidak muda bagi para atlit. mereka rela mengorbankan waktu dan tenaga mereka untuk mengikuti setiap lomba yang di selenggarakan dan hasil dari itu semua nantinya bukan hanya membawa nama mereka sendiri tapi 15 Kabupaten/Kota bahkan Provinsi kita tercinta”ucap Pimpinan Komisi I itu.
Walukow menyayangkan jika ada atlit di Kabupaten/Kota saat mengikuti Lomba dan meraih mendali tidak di berikan apresiasi seperti yang di janjikan.
“Bagaimana kita mau tingkatkan motivasi para atlit jika Ada atlet yang meraih medali waktu lalu hingga kini belum terima bonus. Padahal sudah dijanjikan oleh pemerintah baik dari kabupaten/kota tempat atlet itu sendiri,” ucap Legislator dapil Minut-Bitung ini
Lebih lanjut Walukouw berharap dengan sudah didengarkan langsung oleh Gubernur Olly Dondokambey kesejahteraan atlit dapat di perhatikan agar membangkitkan semangat mereka dan mengharumkan nama Provinsi Tercinta di PON 2023 melalui prestasi.
“Dirapat Paripurna ini semoga kesejahteraan atlit dapat di perhatikan agar menjadi motivasi mereka untuk mengharumkan nama Provinsi Sulut di PON 2023 ” tandas Walukouw. (*/Olvie)
